Selamat Jalan, Sang Legenda: George Foreman Menghadapi Pertarungan Terakhirnya
Healthcare.biz.id Selamat datang di blog saya yang penuh informasi terkini. Detik Ini aku mau berbagi cerita seputar Olahraga, Sejarah Tinju, Tokoh Legenda, Kesehatan, Inspirasi yang inspiratif. Pemahaman Tentang Olahraga, Sejarah Tinju, Tokoh Legenda, Kesehatan, Inspirasi Selamat Jalan Sang Legenda George Foreman Menghadapi Pertarungan Terakhirnya Ayok lanjutkan membaca untuk informasi menyeluruh.
Table of Contents
Menurut pernyataan dari dokter dan ahli gizi, kadar kolesterol serum yang berada dalam batas normal atau bahkan rendah tidak menjamin seseorang terhindar dari risiko penyakit jantung. Contohnya, seseorang yang memiliki kadar kolesterol rendah masih dapat mengalami aterosklerosis, menunjukkan bahwa rendahnya kolesterol tidak memberikan perlindungan penuh terhadap penyakit jantung. Dr. mengungkapkan, Meski kadar kolesterol berada dalam batas normal, individu tersebut tetap bisa berisiko terkena berbagai masalah jantung.
Penurunan kadar kolesterol dapat mengurangi kemungkinan seseorang mengalami penyakit jantung, namun tidak dapat dijadikan satu-satunya patokan. Para ahli gizi dan pakar kardiologi memperingatkan agar tidak mengabaikan kebiasaan hidup lainnya yang berkontribusi terhadap kesehatan jantung. Dr. menjelaskan bahwa ada banyak faktor lain yang dapat menyebabkan serangan jantung, di luar sekadar kadar kolesterol.
Salah satu contoh yang menarik adalah George Foreman, seorang mantan petinju profesional yang dikenal di seluruh dunia. Saat mengajukan lisensi tinju di California pada tahun 1987, Foreman menjalani pemeriksaan kesehatan yang cukup mendalam di Houston Medical Center. Ahli jantung ternama, Cannom, menyatakan bahwa risiko serangan jantung yang dihadapi Foreman masih tergantung pada 'keberuntungannya' dalam hal riwayat kesehatan keluarganya.
Pada 21 Februari 2025, keluarga Foreman mengumumkan dengan penuh kesedihan mengenai wafatnya George Edward Foreman Sr., yang meninggal dunia dikelilingi oleh orang-orang terkasihnya. Kepergian ini diungkapkan melalui sebuah unggahan di Instagram, yang menyentuh hati banyak followers yang mengikuti kehidupannya. Dalam wawancara yang pernah dilakukan, Foreman mengungkapkan keterikatan emosionalnya pada makanan-makanan cepat saji, terutama cheeseburger, yang menjadi salah satu favoritnya.
Keluarga Foreman belum memberikan informasi yang jelas mengenai pemicu kematian mungkin dialami oleh mantan juara dunia tersebut. Selama kariernya, Foreman dikenal sehat dan jarang sekali melaporkan kondisi sakit. Dia bahkan pernah menyatakan, Ketika saya meninggalkan Houston pada usia delapan belas, impian saya adalah untuk suatu hari kembali dan membeli semua burger keju yang saya inginkan di McDonald's dekat rumah, dalam salah satu wawancara dengan media.
Pada tahun 1987, terdapat kekhawatiran bahwa kebiasaan makannya mungkin menjadi faktor risiko serangan jantung saat ia bertanding melawan Holyfield. Meskipun kadar kolesterol saat itu diperkirakan dalam keadaan baik, tidak ada catatan yang menunjukkan angka pastinya. Menurut Julian Haywood, seorang profesor kedokteran di USC, jika Foreman memiliki riwayat keluarga yang sehat, maka kemungkinan besar dirinya dalam kondisi yang juga baik.
Sepanjang kariernya, ada satu insiden yang cukup mengerikan ketika Foreman terbang ke San Juan sehari sebelum pertandingan di era 1970-an. Di ruang ganti setelah pertarungan, dia mengalami kelelahan yang parah serta gejala heatstroke. Dalam kondisi yang kritis, Foreman sempat pingsan dan berpikir bahwa dirinya telah meninggal dunia. Ia mengingat momen tersebut dan mengatakan, Saya tidak peduli apakah ini kematian, saya tetap percaya ada Tuhan, yang menunjukkan betapa mendalamnya keyakinan spiritualnya dalam situasi sulit tersebut.
Sekian informasi lengkap mengenai selamat jalan sang legenda george foreman menghadapi pertarungan terakhirnya yang saya bagikan melalui olahraga, sejarah tinju, tokoh legenda, kesehatan, inspirasi Saya harap Anda merasa tercerahkan setelah membaca artikel ini selalu berpikir positif dalam bekerja dan jaga berat badan ideal. Jika kamu peduli Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI